English
Español
Português
русский
Français
日本語
Deutsch
tiếng Việt
Italiano
Nederlands
ภาษาไทย
Polski
한국어
Svenska
magyar
Malay
বাংলা ভাষার
Dansk
Suomi
हिन्दी
Pilipino
Türkçe
Gaeilge
العربية
Indonesia
Norsk
تمل
český
ελληνικά
український
Javanese
فارسی
தமிழ்
తెలుగు
नेपाली
Burmese
български
ລາວ
Latine
Қазақша
Euskal
Azərbaycan
Slovenský jazyk
Македонски
Lietuvos
Eesti Keel
Română
Slovenski
मराठी
Srpski језик 2025-11-05
Kekerasan, ketangguhan, dan keuletan bahan baku mempengaruhi secara langsungpengencang ditempa dinginketepatan. Bahan yang lebih keras lebih sulit mengalami deformasi plastis, sehingga menyebabkan penurunan akurasi pemrosesan. Misalnya, logam murni memiliki plastisitas yang lebih baik dibandingkan paduannya.
| Kategori Bahan | Contoh Nilai |
|---|---|
| Baja Karbon | Q235, 1035, 10B21, 1045 |
| Baja Paduan | 40Cr, 42CrMo, SCM435 |
| Baja Tahan Karat | 201, 304, 316 |
Sifat, bentuk, ukuran, kuantitas, dan distribusi struktur multifasa mempengaruhi plastisitas material pada tingkat yang berbeda-beda. Cacat seperti butiran, segregasi, inklusi, gelembung, dan porositas mengurangi plastisitas logam.
Parameter seperti tekanan, kecepatan, dan suhu di dalam pengencang ditempa dingin memiliki dampak signifikan terhadap keakuratan pemrosesan. Pemilihan parameter yang berbeda menyebabkan deformasi dan deviasi dimensi yang berbeda. Misalnya, temperatur deformasi yang lebih tinggi menghasilkan plastisitas yang lebih kuat, dan peningkatan plastisitas ini bukanlah kenaikan linier yang sederhana. Pengaturan kondisi mekanika deformasi juga penting. Regangan tekan membantu memaksimalkan plastisitas, sedangkan regangan tarik merugikan. Metode pengolahan plastik dengan diagram tegangan utama tekan triaksial dan diagram regangan utama tekan biaksial dan tarik uniaksial lebih kondusif untuk memaksimalkan sifat logam.