Cara Aman Menyimpan Produk Kimia dalam Kehidupan Sehari-hari？

Cara Aman Menyimpan Produk Kimia dalam Kehidupan Sehari-hari？

Prinsip inti dari penyimpanan produk kimia yang aman dalam kehidupan sehari-hari adalah klasifikasi dan isolasi, lingkungan yang terkendali, dan pelabelan yang jelas untuk mencegah risiko seperti kebocoran, korosi, atau kebakaran akibat penyimpanan yang tidak tepat.

I. Prinsip Penyimpanan Inti

1. Kategorikan dan simpan secara terpisah untuk menghindari reaksi pencampuran

Simpan bahan kimia sesuai dengan sifatnya. Misalnya, jaga agar asam (seperti pembersih toilet) dan basa (seperti disinfektan 84) benar-benar terisolasi untuk mencegah terbentuknya gas beracun bila tercampur.

Produk yang mudah terbakar (seperti alkohol dan bensin) harus disimpan secara terpisah di tempat yang sejuk, jauh dari sumber api dan sumber listrik, dan tidak boleh disimpan dengan zat pengoksidasi (seperti pemutih).

2. Kontrol lingkungan penyimpanan

Suhu: Sebagian besar produk kimia harus disimpan jauh dari cahaya dan di tempat sejuk, hindari sinar matahari langsung atau dekat dengan sumber panas seperti pemanas atau kompor untuk mencegah penguapan, kerusakan, atau ledakan.

Kelembapan: Produk yang rentan terhadap delusi atau kerusakan (seperti bahan pembersih dan pupuk tertentu) harus disegel dan disimpan di tempat kering, dan bahan pengering dapat digunakan untuk mencegah kelembapan.

3. Pengelolaan Wadah dan Label

Lebih suka menyimpan dalam kemasan aslinya. Jika wadah baru diperlukan, pilih wadah yang tahan korosi dan tertutup rapat (seperti botol kaca atau plastik), dan beri label nama produk, tanggal kedaluwarsa, dan sifat bahayanya.

Jauhkan dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan: Simpan produk kimia di lemari tinggi yang terkunci atau kotak penyimpanan khusus untuk mencegah penanganan atau tertelan secara tidak sengaja.

II. Larangan dan Tanggap Darurat

Tindakan yang dilarang: Jangan menggunakan botol minuman untuk mengemas ulang produk kimia untuk menghindari tertelannya secara tidak sengaja; jangan membuang produk kadaluwarsa sesuka hati. Limbah tersebut harus diklasifikasikan sebagai "limbah berbahaya" untuk dibuang atau menghubungi masyarakat untuk didaur ulang.

Tindakan darurat:Jika terjadi kebocoran, kenakan sarung tangan dan masker terlebih dahulu, gunakan kain kering atau pasir untuk menyerap zat yang bocor, lalu bilas dengan air bersih; jika terkena kulit atau tertelan secara tidak sengaja, segera bilas dengan banyak air dan segera dapatkan bantuan medis.